SUARAPUBLIK.CO.ID – Bener Meriah | Terkait masalah sampah di Uber-uber, Kecamatan Mesidah, Kabupaten Bener Meriah telah membuat ketidaknyamanan bagi para peternak di tempat tersebut .
Masalah persampahan di Uber-uber adanya sampah berserakan belum pernah di timbun selama lebih kurang 3 bulan yang mengakibatkan lalat merajalela menyerang ternak milik warga sehingga para peternak tidak nyaman dan bisa saja membawa penyakit pada ternak serta mencemarkan lingkungan hidup sekitar, terang Zaini Anwar, Sekjen Peruweren Uber-uber kepada SUARAPUBLIK.CO.ID Sabtu [24/9/2022].
Zaini Anwar selaku Sekjen Peruweren Uber-uber menjelaskan, “Jalan utama menuju Simpur bertepatan di depan pintu gerbang Tempat Pembuangan Akhir [TPA] sampah yang berlumpur akibat air dari genangan sampah tersebut. Dan, alat berat di lokasi TPA tidak berfungsi”, katanya.
Agar Pemerintah Daerah Kabupaten Bener Meriah cepat tanggap menyelesaikan permasalahan ini, harap Zaini.
Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bener Meriah, Fitra Gunawan melalui Kabid Pengolahan Sampah dan Limbah B3, Surahman melalui telpon seluler menjelaskan, masalah sampah di TPA Uber-uber dikarenakan case alat berat mengalami kerusakan sehingga tidak bekerja. “Namun kami sudah berusaha untuk mencarinya, Insya Allah minggu depan sudah ready“, jelas Surahman. [Wan Kurnia]
0 Komentar