Home » Internasional » Dua Buah Benda yang Diduga Mortir Peninggalan Masa Penjajahan Belanda Ditemukan di PRG Bener Meriah

Dua Buah Benda yang Diduga Mortir Peninggalan Masa Penjajahan Belanda Ditemukan di PRG Bener Meriah

Share Berita

SUARAPUBLIK.CO.ID – Bener Meriah | Azhari [47] warga Kampung Negeri Antara, Kecamatan Pintu Rime Gayo [PRG], Kabupaten Bener Meriah menemukan dua buah benda diduga mortir. Mortir tersebut ditemukan pada hari Senin 9 Januari 2023.

Kapolres Bener Meriah, AKBP Indra Novianto, S.I.K., dalam siaran tertulisnya pada hari Selasa [10/01/2022] mengatakan, “Benar, bahwa warga Kampung Negeri Antara menemukan dua buah benda yang diduga mortir”.

“Benda itu ditemukan oleh seorang warga yang sedang membersihkan pekarangan belakang rumah sekitar pukul 17.00 WIB, saat warga mencangkul hendak menanam pohon keladi, terlihat ada dua buah benda yang diduga bahan peledak jenis mortir”, kata Indra Novianto.

Indra melanjutkan, setelah menemukan barang tersebut kemudian warga melaporkan hal tersebut ke Polsek Pintu Rime Gayo.

Kemudian Waka Polsek Pintu Rime Gayo, Aiptu Dedy Yusnadi bersama dengan anggota piket penjagaan mako Polsek Pintu Rime Gayo mendatangi TKP, memasang Police line, dan mengamankan lokasi penemuan yang diduga bahan peledak  jenis mortir tersebut.

“Dari pengamatan petugas benda yang diduga bahan peledak jenis mortir tersebut berukuran diameter 15 CM dengan berat 1 Kg. Benda tersebut diduga peninggalan masa penjajahan Belanda. Untuk saat ini dua buah benda yang diduga bahan peledak jenis mortir tersebut telah diamankan di TKP”, ungkap Indra Novianto. [Wan Kurnia]


Share Berita

POPULER

TERKAIT

Berita Terbaru

KPA Perjuangkan Lahan untuk 3000 Kombatan

KPA Perjuangkan Lahan untuk 3000 Kombatan

Keterangan Foto:[Foto dari kanan-kiri] Wakil Ketua KPA Abu Razak, Bupati Pijay Aiyub Abbas, Wakil MPR RI Ahmad Muzani, Anggota DPR RI Fadhlullah (Dek Fat) dan Khaidir mantan Anggota DPR RI. SUARAPUBLIK.CO.ID - Kutaraja | "Komite Peralihan Aceh (KPA) akan terus...

Haru Biru Ketika TKW Aceh Tamiang Bertemu Pamannya

Haru Biru Ketika TKW Aceh Tamiang Bertemu Pamannya

SUARAPUBLIK.CO.ID - Kuala Lumpur | Suasana haru begitu kentara saat Lili Herawati, TKW Asal Aceh Tamiang yang sempat disiksa dan disekap majikannya di Malaysia, bertemu pamannya, Safaruddin Zebua di Kuala Lumpur, Kamis (9/6/2022). Pertemuan tersebut turut disaksikan...

55 Calhaj Bener Meriah Berangkat 14 Juni Mendatang

55 Calhaj Bener Meriah Berangkat 14 Juni Mendatang

SUARAPUBLIK.CO.ID - Bener Meriah | Rapat Koordinasi (Rakor) terkait persiapan  Keberangkatan ibadah haji Tahun 2022 di Aula Gedung Empu Beru, Komplek Perkantoran Pemkab setempat, Kamis [9/6/2022] Asisten Pemerintahan, Keistimewaan Aceh dan Kesmas Setdakab Bener Meriah...

[VIRAL] Warga Aceh Tamiang Disekap Majikan 8 Tahun di Malaysia

[VIRAL] Warga Aceh Tamiang Disekap Majikan 8 Tahun di Malaysia

Keterangan Foto:Lili Herawati, TKW asal Aceh Tamiang yang diduga disekap majikan di Malaysia. SUARAPUBLIK.CO.ID - Langsa | Seorang tenaga kerja wanita (TKW) asal Kabupaten Aceh Tamiang yang bekerja di Malaysia. Dikabarkan disekap majikannya selama delapan tahun....

About the Author

Redaksi

Comments

0 Komentar

Kirim Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *