CUACA memang terik. Menteri sedang ‘garangnya’ sinari bumi. Setelah sebelumnya, intensitas hujan tinggi, guyur persada di belahan timur Aceh.

Di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Aceh Tamiang, Kamis 21 Januari 2021, terdapat seorang perempuan cantik sedang sibuk bekerja.

Ya, perempuan kelahiran Sungai Liput, 19 Mei 1976, adalah politisi DPD PAN Aceh Tamiang, yang telah dua periode berturut (2014-2819 & 2019-2024) terpilih sebagai wakil rakyat.

Senyumnya sumbringah. Ditambah berparas rupawan. Meski diusia yang tak lagi disebut dara remaja.

Desi Amelia. Begitu nama anggota DPRK Aceh Tamiang ini. Ia terpilih dari Dapil Aceh Tamiang III, meliputi Kecamatan Kejuaraan Muda, Tamiang Hulu, Tenggulun dan Bandar Pusaka.

Sepak terjang Desi Amelia di lembaga dewan terbilang mumpini. Lontaran kritik kronstruktif kerap dia sampaikan, manakala rapat bersama pihak terkait menyangkut hajat hidup banyak orang.

Bagi Desi, bicara apa adanya secara gambalang lebih baik daripada diam seribu bahasa ketika membahas nasib masyarakat selaku konstituennya.

“Kita mewakili rakyat di Dapil masing-masing. Maka sudah sepatutnya bekerja untuk kepentingan mereka,” ujar Desi.

Riwayat Singkat

Desi Amelia menuntaskan pendidikan dasar di SDN 1 Sungai Liput tahun 1989. Sekolah lanjutan tingkat pertama di SMPN 1 Sungai Liput dan lulus pada tahun 1992.

Lalu, melanjutkan pendidikan di Sekolah Keperawatan Departemen Kesehatan di Langsa dan lulus ditahun 1995.

Lantas, Desi kembali menjajal keilmuan pada program studi Kebidanan Depkes serta lulus ditahun 1997.

Dimasa ini, Desi menjadi gadis jelita. Layak seperti bunga desa dan direbutkan banyak pejantan tangguh.

Hanya, Tengku Ronny yang taklukkan cinta Desi. Mereka lantas menikah hingga dikaruniai empat orang buah hati.

Mereka bahagia dan hidup dalam keharmonisan mahligai rumah tangga. Namun, suami Desi berpulang kerahmatullah beberapa tahun lalu.

Legislator Perempuan

Desi Amelia mengikuti kontestasi pesta rakyat pada Pemilu legislatif tahun 2014. Dia terdaftar sebagai calon legislatif pada Dapul III dari Partai Amanat Nasional (PAN) Aceh Tamiang.

Setelah berjuang merebut kepercayaan rakyat. Desi terpilih dengan perolehan suara terbanyak di daerah pemilihannnya hingga dilantik sebagai Anggota DPRK Aceh Tamiang 2014-2019.

Bersama legislator wanita lain di DPRK Aceh Tamiang, Desi terus menggelorakan pentingnya pendidikan politik bagi perempuan.

Konstutuennya kerap dia sambangi secara berkala. Mendengarkan aspirasi mereka, lantas memperjuangkannya di lembaga parlemen agar masuk sebagai program pembangunan.

“Saya tulus saja. Dipercayakan rakyat, maka bekerja dengan baik dan semaksimal mungkin menuntaskan harapan-harapan mereka,” kata Wakil Ketua DPD PAN Aceh Tamiang ini.

Lantas, Srikandi Partai Matahari Muda Sedia ini kembali mencalonkan diri di Pemilu 2019 dan dia terpilih lagi untuk kedua kalinya.

Kali ini, beban tugas Desi kian berat. Selain mengabdi sebagai wakil rakyat di parlemen Aceh Tamiang.

Desi diharapkan maju sebagai salah satu bakal calon ketua/formatur di partai besutan Zulkifli Hasan itu, untuk memimpin DPD PAN Aceh Tamiang lima tahun kedepan.

“Sebagai kader, saya siap untuk ditugaskan. Tapi tetap rasional melihat perkembangan dinamikanya,” ungkap Desi mengejawantahkan pencalonan dirinya sebagai Ketua DPD PAN Aceh Tamiang itu. [Poetera]