
SUARAPUBLIK.CO.ID, Bener Meriah | Juru bicara Satgas Penanganan COVID-19 kembali merelease penambahan kasus konfirmasi positif COVID-19 di Kabupaten Bener Meriah.
Jubir Satgas, Ilham Abdi melalui releasenya menyampaikan bahwa pada hari ini, Senin [26/04/2021] menerima hasil swab atas 15 sampel yang dikirim pada tanggal 23 April 2021 lalu yaitu berjumlah 5 orang yang dinyatakan positif yaitu WL (26) alamat Kecamatan Bandar, MT(19), alamat Kecamatan Bukit, IA (52), alamat Kecamatan Bandar, BS (12) alamat Kecamatan Bukit dan KD (52), alamat Kecamatan Wih Pesam.
Dari lima pasien tersebut, 4 orang merupakan kontak erat pasien positif sebelumnya dan 1 orang suspect dan dari semua pasien yang dinyatakan positif, 1 orang menjalani perawatan di Pinere RSUD Muyang Kute dan 8 orang menjalani isolasi mandiri.
Lebih lanjut Ilham menjelaskan bahwa hal ini menambah catatan angka COVID-19 di Bener Meriah, yaitu positif 186 orang, Sembuh 168 orang, meninggal dunia 8 orang, isolasi mandiri 8 orang dan dirawat 1 orang.
“Kami tidak hentinya menegaskan kepada masyarakat untuk tetap patuh pada protokol kesehatan, menggunakan masker, tidak berkerumun dan mengadakan kerumunan, rajin mencuci tangan dengan sabun dan senantiasa menerapkan pola hidup sehat”, tambah Ilham.
Dengan terjadinya peningkatan kasus positif COVID-19 di Kabupaten Bener Meriah, Pemerintah Kabupaten [Pemkab] Bener Meriah melalui Dinas Pendidikan menyatakan menghentikan sementara kegiatan pembelajaran atau sekolah tatap muka (kegiatan keagamaan) selama bulan Suci Ramadhan.
“Sekolah Tatap Muka (kegiatan keagamaan) yang seyogyanya sampai dengan 6 Mei 2021 terpaksa kita hentikan, setelah kepala Dinas Pendidikan berkoordinasi dengan Pimpinan pada Rapim”, ungkap Ilham.
“Kita menyarankan agar seluruh siswa untuk mengikuti kegiatan keagamaan di rumah masing-masing”, tambahnya. [Wan Kurnia]







0 Komentar